Hino Perkuat Industri Lokal, 31 Tipe Kendaraan Bersertifikat TKDN
PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (PT HMMI) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung industrialisasi nasional lewat kandungan lokal tinggi dan kolaborasi dengan industri kecil dan menengah (IKM).
PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (PT HMMI) menegaskan kontribusinya dalam membangun industri nasional melalui peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan kemitraan strategis dengan industri kecil dan menengah (IKM). Hingga pertengahan 2025, Hino berhasil mengantongi sertifikat TKDN dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) untuk 31 tipe kendaraan, dengan nilai TKDN + BMP berkisar antara 44,35% hingga 57,26%.
Langkah ini tidak hanya mendukung regulasi pemerintah dalam mempercepat penggunaan produk dalam negeri, tetapi juga berdampak langsung pada pertumbuhan industri komponen lokal. “TKDN bukan hanya soal angka, tapi tentang dampak. Ini mendukung pertumbuhan industri dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, serta mengurangi ketergantungan terhadap impor,” ujar Harianto Sariyan, Direktur PT HMMI, dalam talkshow di GIIAS 2025, ICE BSD.
Sejak berdiri pada 1982, PT HMMI telah memproduksi berbagai jenis kendaraan truk dan bus Hino dari fasilitasnya di Purwakarta, Jawa Barat. Pabrik dengan lima jalur produksi ini memiliki kapasitas hingga 75.000 unit per tahun dan melibatkan lebih dari 150.000 tenaga kerja langsung dan tidak langsung.
Hingga saat ini, Hino telah menjalin kemitraan dengan 148 perusahaan komponen lokal dan ratusan penyedia jasa pendukung. Kerja sama ini melibatkan perusahaan seperti PT Gemala Kempa Daya, PT Prima Rejeki Cikupa Abadi, dan UMKM lokal seperti PT Nurindo yang menyumbang nilai transaksi hingga Rp 3 miliar per tahun.
Perusahaan juga berhasil mencapai nilai BMP sebesar 14,10% dari maksimal 15%, setelah menjalani proses sertifikasi dan audit oleh Lembaga Verifikator Independen, PT Surveyor Indonesia.
Kementerian Perindustrian mengapresiasi capaian tersebut. “Pemerintah mengajak seluruh pelaku industri untuk menjadikan pencapaian PT HMMI sebagai inspirasi bersama… dan memperkuat kontribusi sektor otomotif terhadap perekonomian nasional,” ujar Dhini Widya Utari, Ketua Tim Temu Bisnis dan Perencanaan P3DN Kemenperin.
Dengan pengalaman lebih dari 40 tahun, Hino terus menunjukkan komitmen kuat dalam membangun ekosistem otomotif Indonesia yang lebih tangguh, mandiri, dan berdaya saing tinggi.
