Literasi Keuangan untuk Anak Muda, Kunci Menuju Kemandirian Finansial

Mahendra Siregar, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menegaskan bahwa literasi keuangan merupakan aspek krusial dalam membangun kemandirian finansial di kalangan anak muda Indonesia. Dalam sambutannya pada acara peluncuran program “Cerdas Finansial” di Jakarta, Mahendra menyatakan, “Generasi muda adalah aset bangsa yang harus dipersiapkan dengan pengetahuan keuangan yang memadai agar dapat membuat keputusan finansial yang bijak dan bertanggung jawab.”YouTube

Program “Cerdas Finansial” dirancang untuk memberikan edukasi tentang pengelolaan uang, investasi, dan perencanaan keuangan sejak dini. Program ini akan dilaksanakan di berbagai sekolah dan universitas di seluruh Indonesia, dengan melibatkan praktisi industri, akademisi, dan lembaga keuangan.

Menurut data dari OJK, tingkat literasi keuangan di Indonesia masih tergolong rendah, dengan hanya sekitar 38% masyarakat yang memahami konsep dasar keuangan. Angka ini lebih rendah di kalangan anak muda, yang sering kali terpapar oleh gaya hidup konsumtif dan kurangnya pemahaman tentang pengelolaan keuangan yang sehat.

Dalam upaya meningkatkan literasi keuangan, OJK juga bekerja sama dengan berbagai platform digital untuk menyediakan akses edukasi yang mudah diakses oleh anak muda. Melalui aplikasi dan situs web, materi edukasi keuangan dapat diakses kapan saja dan di mana saja, memudahkan generasi muda untuk belajar sesuai dengan kebutuhan dan waktu mereka.

Selain itu, Mahendra Siregar juga mengajak sektor swasta dan lembaga pendidikan untuk berkolaborasi dalam menciptakan ekosistem literasi keuangan yang inklusif. “Kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung peningkatan literasi keuangan di kalangan anak muda,” ujarnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan generasi muda Indonesia dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, sehingga dapat mengelola keuangan pribadi mereka dengan bijak dan mempersiapkan masa depan yang lebih stabil secara finansial.