Powerbank Meledak di Pesawat Air China, Ini Risiko Nyata yang Perlu Diwaspadai
Insiden powerbank meledak di penerbangan Air China mengingatkan kembali bahwa perangkat sehari-hari ini bisa membawa bahaya serius jika tidak dipakai dan disimpan dengan benar.
Pesawat Air China dengan nomor penerbangan CA403 jenis Airbus A321-200 terpaksa mendarat darurat di Bandara Pudong, Shanghai, pada Sabtu (18/10/2025), setelah sebuah powerbank meledak di kabin penumpang. Insiden ini sempat menimbulkan kepanikan, namun seluruh penumpang dan awak pesawat dilaporkan selamat.
Ledakan powerbank terjadi saat pesawat tengah mengudara dari Chengdu menuju Shanghai. Asap tebal muncul dari salah satu kursi penumpang, memaksa awak kabin segera mengambil tindakan darurat. Pilot kemudian memutuskan untuk mendarat darurat demi keselamatan seluruh penumpang.
Ahli keamanan penerbangan, Dr. Lin Wei, menjelaskan bahwa baterai lithium-ion yang digunakan dalam powerbank dapat menimbulkan risiko tinggi jika rusak atau mengalami panas berlebih. âKelebihan muatan, paparan suhu tinggi, atau produk tanpa sertifikasi bisa memicu reaksi kimia yang menyebabkan ledakan,â ujarnya, dikutip dari China Daily.
Ledakan powerbank di pesawat bukan pertama kalinya terjadi. Badan Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) telah lama mengeluarkan aturan ketat mengenai penyimpanan dan penggunaan perangkat elektronik dengan baterai lithium. Penumpang hanya diperbolehkan membawa powerbank di kabin dengan kapasitas maksimal 100 Wh, dan tidak boleh digunakan selama penerbangan.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi penumpang untuk selalu memastikan powerbank yang dibawa memiliki sertifikasi resmi, tidak rusak secara fisik, serta disimpan dengan benar. Produk tanpa label keamanan berisiko tinggi mengalami korsleting dan kebakaran.
Selain dapat membahayakan keselamatan penerbangan, ledakan powerbank juga bisa menimbulkan luka bakar, kerusakan sistem kabin, bahkan memicu kebakaran di udara yang sulit dikendalikan. Karena itu, para ahli mengimbau agar masyarakat tidak mengisi daya perangkat selama penerbangan dan membeli produk dari merek terpercaya.
Peristiwa di pesawat Air China ini mempertegas pentingnya kesadaran akan keamanan perangkat elektronik pribadi, terutama saat berada di ruang tertutup seperti kabin pesawat.





