Schneider Electric Luncurkan Inovasi Digital untuk Distribusi Energi yang Lebih Efisien

Schneider Electric, pemimpin global dalam transformasi digital pengelolaan energi dan otomasi, resmi meluncurkan MCSeT. Perangkat inovatif yang dirancang untuk menghadirkan solusi manajemen energi yang lebih efisien, aman, dan berkelanjutan.

Peluncuran MCSeT menjawab kebutuhan industri yang terus berkembang, terutama di Indonesia, saat permintaan energi semakin meningkat. Pemerintah menargetkan penambahan jaringan transmisi sepanjang 48.000 km hingga 2034 untuk mendukung peningkatan kapasitas pembangkit listrik sebesar 71 GW, sehingga dibutuhkan solusi distribusi listrik yang andal dan terhubung secara digital.

MCSeT terbaru hadir dengan kapabilitas digital dan konektivitas IoT untuk meningkatkan visibilitas, pemantauan real-time, dan pengelolaan energi yang lebih cerdas.

Menurut Martin Setiawan, President Director Schneider Electric Indonesia & Timor Leste, produk ini dikembangkan dan diproduksi secara lokal di fasilitas produksi Schneider Electric di Cikarang, menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi global pertama untuk solusi ini.

“Peluncuran MCSeT with EvoPacT merupakan langkah strategis dalam mendukung modernisasi infrastruktur listrik di Indonesia. Produk ini tidak hanya cerdas dan aman, tetapi juga terhubung secara digital untuk meningkatkan efisiensi distribusi energi,” ujar Martin.

Fitur Unggulan

MCSeT menawarkan berbagai fitur inovatif untuk meningkatkan keandalan distribusi energi, di antaranya, Integrasi Digital & Pemantauan Real-Time – Sensor IoT yang terhubung membantu mendeteksi 63% potensi downtime, memungkinkan pemeliharaan berbasis kondisi aktual untuk meningkatkan efisiensi operasional.

 Pemeliharaan Proaktif dengan EcoCare – Mengurangi risiko downtime tak terduga dan menghemat biaya pemeliharaan hingga 40%, berkat notifikasi dini dan rekomendasi berbasis data.

Pemutus Sirkuit EvoPacT – Dapat menangani lima kali lebih banyak siklus pemutusan dan penyambungan listrik, meningkatkan ketahanan sistem distribusi.

Pengurangan Risiko Operasional – Pemantauan kondisi dilakukan dengan sensor nirkabel, memungkinkan operator bekerja dari jarak aman dan menghindari zona arc flash yang berisiko tinggi.

Sebagai bagian dari strategi menuju transisi energi berkelanjutan, MCSeT hadir dengan desain yang menggunakan 20% lebih sedikit bahan baku, serta dilengkapi pemutus sirkuit bebas gas rumah kaca SF6, mengurangi jejak karbon pelanggan.

Menurut Melton Chang, EVP Power Systems Schneider Electric, inovasi ini merupakan langkah penting dalam mendukung keberlanjutan dan efisiensi energi global.

“Kami bangga menghadirkan solusi yang tidak hanya memperpanjang masa pakai perangkat dan meningkatkan keselamatan, tetapi juga membantu pelanggan mengurangi konsumsi energi serta dampak lingkungan mereka,” jelasnya.

Peluncuran MCSeT dengan EvoPacT menjadi bagian dari visi Schneider Electric dalam mendukung transformasi sistem kelistrikan dengan teknologi yang lebih cerdas, aman, dan terhubung secara digital. Serta  menegaskan peran strategis Indonesia dalam ekosistem energi global.