Upaya Perlindungan Digital di Tengah Maraknya Penipuan Online
DANA menghadirkan Posko Bantuan Keliling sebagai solusi edukasi dan perlindungan transaksi digital bagi masyarakat di 16 kota.

Menanggapi maraknya penipuan digital, DANA meluncurkan Posko Bantuan Keliling, sebuah inisiatif mobil edukatif yang memberikan pendampingan langsung bagi masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital serta mendorong inklusi keuangan melalui edukasi keamanan transaksi, pembaruan aplikasi, dan konsultasi langsung.
“Inisiatif ini lahir dari kebutuhan nyata di lapangan, di mana banyak masyarakat belum memiliki literasi digital yang cukup untuk melindungi diri dari penipuan online,” ujar Cary Piantono, Chief Risk Officer DANA Indonesia.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga 23 Mei 2025, telah terjadi lebih dari 128 ribu laporan penipuan online, dengan total kerugian mencapai Rp2,6 triliun. Merespons kondisi ini, DANA mengusung semangat “DANA Datang, Bukan Cuma Bawa Bantuan. Tapi Juga Bawa Rasa Aman” melalui Posko Bantuan Keliling, yang menargetkan 50.000 pengguna secara langsung dan 1 juta pengguna secara daring.
Selama enam bulan ke depan, Posko Bantuan Keliling akan menyambangi 16 kota di Indonesia, mulai dari Jabodetabek hingga Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan. Posko akan beroperasi dua kali seminggu, setiap Kamis dan Jumat, pukul 09.00-15.00, dan terbuka untuk umum secara gratis.
Pengguna yang tidak berada dalam jangkauan posko fisik tetap dapat mengakses layanan melalui sesi live stream setiap Kamis, pukul 17.00-18.00 WIB, di Instagram, TikTok, dan aplikasi DANA.
Kolaborasi Ekosistem Digital yang Aman
Bank Indonesia menyambut baik inisiatif ini sebagai bagian dari upaya memperkuat sistem pembayaran nasional.
“Peran aktif pelaku industri dalam mendekatkan edukasi digital kepada masyarakat sangat penting, terutama saat ancaman siber semakin kompleks,” ujar Arif Waluyo Birowo, dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta.
Dengan hadirnya Posko Bantuan Keliling, DANA berharap dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk meningkatkan literasi digital, melindungi data pribadi, dan menggunakan fitur keamanan seperti Scam Checker, serta memperbarui aplikasi secara berkala guna menghindari risiko kejahatan siber.